NEUROSAINS DAN KEMAMPUAN BERBAHASA DALAM PEMBELAJARAN

  • Nurhayati Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Ermis Suryana Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Abdurrahmansyah Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
Keywords: Neurosains, kemampuan berbahasa, Pembelajaran

Abstract

Organ tubuh manusia yang berfungsi mengendalikan semua gerak dan fungsi tubuh, termasuk berbahasa, yaitu otak. Secara garis besar, sistem otak manusia dapat dibagi menjadi tiga, yakni (1) otak besar , (2) otak kecil, (3) batang otak. Bagian otak yang paling penting dalam kegiatan berbahasa adalah otak besar. Bagian pada otak besar yang terlibat langsung dalam pemprosesan bahasa adalah korteks serebral. Korteks selebral adalah bagian yang tampak seperti gumpalan-gumpalan berwarna putih dan merupakan bagian terbesar dalam sistem otak manusia. Bagian ini mengatur atau mengelola proses kognitif pada manusia, dan salah satunya tentu saja adalah bahasa. Bahasa merupakan  suatu sistem simbol lisan yang dipakai oleh anggota suatu masyarakat. Bahasa untuk berkomunikasi dan berinteraksi antar sesamanya, berlandaskan pada budaya yang mereka miliki bersama. Bahasa digunakan manusia sebagai alat komunikasi. Pada bagian otak tengah berfungsi sebagai pengendali, pendengaran, penglihatan dan gerakan tubuh. Otak bagian tengah ini juga berfungsi untuk pengulangan, ketika bahasa dan pikiran tersebut dituangkan dan diulang-ulang, ia akan menangkap lebih dengan visualisasi dan lebih bisa ditangkap memori untuk menyimpannya. Dalam kaitannya dengan memori, bahasa mempunyai fungsi sebagai alat untuk mengaktifkan memori.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arifin, Zainal. 2012. Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru, Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Auryn, Virzara. 2007. How To Create A Smart Kids (Cara Praktis Menciptakan Anak Sehat dan Cerdas) Yogyakarta: Kata Hati

Gunawan, Imam. 2013. Metode Penelitian Kualitatif Teori dan Praktek, Jakarta: Bumi Aksara

https://lughotuna.id/hubungan-bahasa-dengan-otak/ by riza pahlefi, 2 Juli 2020

https://slideplayer.info/slide/3249590/ Eki Manalu, diunduh 10 Nopember 2021, 01:49

https://www.kompasiana.com/nanda.septiana/54f7b1c2a333112b6f8b4b67/faktor-perkembangan-bahasa, Nanda Septiana, 23 Juni 2015

https://imammalik11.wordpress.com/2014/04/12/perkembangan-bahasa-peserta-didik-usia-remaja/ posted by Imam Mustaqim, April 12, 2014

https://narabahasa.id/linguistik-interdisipliner/psikolinguistik/bahasa-otak-dan-pikiran-manusia, Yudhistira, 3 Maret 2021

https://www.halodoc.com/artikel/cara-menjaga-kesehatan-otak-dengan-kemampuan-bilingual,dr.Rizal Fadli, 27 Oktober 2020

IqbaI Hasan. 2008. Analisis Data Penelitian Dengan Statistik, Jakarta: Bumi Aksara

Loeziana, Urgensi Mengenal Disleksia, Jurnal Araniry Volume III, No 2. Juli-Desember 2017

Mulyasa. 2014. Manajemen PAUD, Bandung: Rosdakarya, Cet 3

Pasiak, Taufik. 2012. Tuhan dalam Otak Manusia, Mewujudkan Kesehatan Spiritual Berdasarkan Neurosains, Bandung: Mizan

Trisnawati, Winda. 2018. Permasalahan Pemerolehan Bahasa Pada Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Stkip-Mb Di Tinjau Dari Aspek Neurolinguistik, Jurnal Muara Pendidikan, E-ISSN : 2621-0703 P-ISSN : 2528-6250 , Vol. 3 No. 2

Wikipedia, Neurosains, http://id.wikipedia.org/wiki/Neurosains, diakses 13 Nopember 2012.
Published
2022-09-06