KONSEP MENDIDIK ANAK DALAM KITAB TA’DI>B ALBANI>N WALBANA>T KARYASYEIHKAS’ADMUHAMMAD SA’ID ASSHOGIRJY DAN RELEVANSINYA DENGAN POLA ASUH ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DOI:
https://doi.org/10.55148/inovatif.v11i2.1861Abstract
Pendidikan anak merupakan fondasi utama dalam membentuk karakter dan kepribadian sejak dini. Penelitian ini didasarkan masalah moral yang sangat serius, berbagai bentuk kenakalan remaja seperti tawuran, narkotika, dan berhubungan asusila di luar nikah. Pentingnya menggali kembali konsep pendidikan anak dalam literatur klasik Islam serta mengkaji relevansinya dengan pola asuh orang tua muslim masa kini, khususnya dalam aspek pendidikan agama Islam. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana konsep pendidikan anak dalam kitab Ta’dīb al-Banīn wa al-Banāt karya Syekh As’ad Muhammad Sa’id, mengetahui apa relevansi konsep tersebut dengan pola asuh orang tua dalam pendidikan agama Islam saat ini. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode kajian pustaka (library research) terhadap kitab tersebut dengan menganalisis data dari kitab primer pada penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Syeikh As‘ad menggarisbawahi pentingnya peran orang tua sebagai pendidik utama, dengan menanamkan nilai-nilai Islam melalui keteladanan, pembiasaan, dan pendekatan yang penuh kasih sayang. Di antara prinsip yang ditekankan adalah: “Fa innahum ʿalā mā ʿawwadahum ʿalayh abā’uhum yanša’ūna” (Sesungguhnya anak-anak akan tumbuh sesuai dengan kebiasaan yang diajarkan oleh orang tuanya). Konsep ini selaras dengan nilai-nilai pola asuh Islami yang berorientasi pada pendidikan akidah, ibadah, akhlak, erta pengawasan perilaku anak secara berkelanjutan. Dengan demikian, kitab ini relevan untuk dijadikan sebagai landasan konseptual dalam membangun pola asuh Islami di era modern
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Please read Copyright Notice for Inovatif: Journal of Research on Religious Education and Culture